PETUAH II : MULTICULTURAL EDUCATION
Tantangan global kini semakin dapat kita rasakan, baik dalam bidang Sosial, Teknologi maupun entertainment. Yang semuanya tentu memiliki dampak terhadap perilaku (Sikap) anak-anak kita, baik yang positif maupun negatif. Diantara sikap yang kini semakin pudar adalah Akhlak terpuji terhadap diri sendiri (ESQ), maupun Akhlaq terpuji yang berhubungan dengan orang lain seperti egaliter, empati, toleransi, solidaritas, Musyawarah dan Percaya diri terutama yang berhubungan dengan pengungkapan diri.
Oleh sebab itu, Pada tanggal 24-25 September 2016 di SMA Surya Buana Malang bekerjasama dengan Encompass Indonesia melalui program Encompass Goes to Schoolmelaksankan kegiatan bersama yaitu Pesanten Sabtu Ahad (PETUAH) dengan tema Multicultural Education.
Pelaksanaan Kegiatan pada PETUAH II terbagi dalam tiga agenda kegiatan yaitu penanaman six character(Pengungkapan diri, Egaliter, Empati, Toleransi, Musyawarah dan Solidaritas), Leadership dan Inagurasi siswa berupa kegiatan pemilihan ketua OSIS SMA Surya Buana masa abdi 2016/2017, penampilan kreatifias dan seni dari PMR Wira Surya Buana, Pramuka dan OSIS, kemudian kegiatan selanjutnya pendampingan dan Pendalaman ESQ.
Dalam kegiatan penanaman six character ini materi disajikan dalam bentuk permainan-permainan (Game) yang didalamnya memuat nilai-nilai positif, diantaranya :
1. Identitas : Johary Window, Speet datimg, dan Identity Shield.
Nilai Multikultural yang dicapai : Pengungkapan diri, Egaliter, Empati, Toleransi dan Solidaritas
2. Multicultural Workshop : Cross the Line
Nilai Multikultural yang dicapai Pengungkapan diri, Egaliter, Empati, Toleransi, Solidaritas dan Musyawarah.
3. Team Building : Natural Disaster, oper karet dan benang kusut.
Nilai Multikultural yang dicapai : Pengungkapan diri, Egaliter, Empati, Toleransi dan Solidaritas.
4. Komnitmen dan resolusi : Pelajari, Buang, dan Bawa Pulang
Nilai Multikultural yang dicapai Pengungkapan diri, Egaliter, Empati, Toleransi, Solidaritas dan Musyawarah.
Selain kegiatan diatas, kegiatan yang lain adalah Emotional-Spiritual Qoutient, kegiatan ini berupa pendampingan ibadah, sholat 5 (lima) waktu, sholat-sholat sunnah dan Muhasabah (MABIT) yang dilaksanakan setelah sholat tahajud. sikap positif yang ditanamkan dalam kegiatan ini sangat fundamental (mendasar) untuk mewujudkan six characteragar tertanam dan menjadi prilaku positif siswa, baik saat ini maupun dimasa mendatang.